Dalam bulu tangkis ganda, kemampuan individual tak cukup untuk meraih kemenangan. Kunci utamanya adalah Antisipasi Bersama dan sinergi yang terbangun melalui Latihan Rotasi Posisi yang optimal. Membangun “kimia” yang kuat antar pasangan bukan hanya soal saling percaya, tapi juga memahami pergerakan lawan dan pasangan secara instan. Artikel ini akan mengupas bagaimana Latihan Rotasi Posisi dapat meningkatkan kerja sama tim Anda.
Latihan Rotasi Posisi adalah inti dari permainan ganda yang efektif. Ini melibatkan pergerakan dinamis pasangan untuk menutupi setiap area lapangan, baik saat menyerang maupun bertahan. Intinya, ketika satu pemain bergerak maju untuk menyerang, pemain lain harus siap mengisi posisi belakang untuk bertahan, dan sebaliknya. Ini bukan hanya tentang mengisi kekosongan, tetapi tentang antisipasi gerakan shuttlecock dan posisi lawan. Sebagai contoh, pada sesi latihan tim bulu tangkis nasional di Pelatnas Cipayung pada Selasa, 22 Juli 2025, pelatih fokus pada drill di mana pasangan harus bergerak membentuk huruf “X” atau “V” secara otomatis saat shuttlecock dipukul ke sudut-sudut lapangan.
Untuk meningkatkan “kimia” pasangan, Latihan Rotasi Posisi harus disertai dengan komunikasi yang efektif. Komunikasi bisa verbal (panggilan “saya!” atau “mundur!”) atau non-verbal (gerakan tubuh atau kontak mata). Dengan komunikasi yang baik, setiap pemain bisa memprediksi langkah pasangannya, menghindari tabrakan, dan memastikan tidak ada area lapangan yang tidak terjaga. Sebuah studi yang dipublikasikan oleh Jurnal Ilmu Keolahragaan pada Maret 2024 menemukan bahwa pasangan ganda dengan tingkat komunikasi non-verbal yang tinggi memiliki persentase keberhasilan poin 75% lebih tinggi dibandingkan yang kurang.
Latihan spesifik yang bisa dilakukan untuk memperkuat Latihan Rotasi Posisi meliputi shadow practice (latihan tanpa shuttlecock), multi-shuttle drill (pelatih melemparkan banyak shuttlecock ke berbagai posisi secara cepat), atau simulasi pertandingan dengan fokus pada pergerakan. Penting juga untuk sering berdiskusi dengan pasangan tentang strategi, kelemahan, dan kekuatan masing-masing. Misalnya, sebelum pertandingan persahabatan pada Minggu, 16 November 2025, dua jam sebelum pukul 10.00 WIB, pasangan ganda Putra dari klub Jaya Raya selalu menyempatkan diri untuk mempraktikkan skema rotasi tertentu yang telah mereka sepakati. Dengan dedikasi pada Latihan Rotasi Posisi dan komunikasi yang kuat, pasangan ganda akan menjadi unit yang solid, saling melengkapi, dan mampu menguasai lapangan dengan Antisipasi Bersama yang mematikan.